Sabtu, 19 Februari 2011

ARTI PENTINGNYA ORGANISASI DAN METODE

ARTI PENTINGNYA ORGANISASI DAN METODE

 
1.      PENGERTIAN ORGANISASI DAN METODE
Sebelum menguraikan pengertian organisasi dan metode secara lengkap, yaitu istilah organisasi dapat diartikan sebagai :
Wadah : sekelompok manusia untuk saling bekerja sama
Proses : pengelompokan manusia dalam suatu kerja sama yang efisien

Sedangkan istilah metode tersebut berarti suatu tata kerja yang dapat mencapai tujuan secara efisien.

Pengertian organisasi dan metode secara lengkap adalah :
Rangkaian proses kegiatan yang harus dilakukan untuk meningkatkan kegunaan segala sumber dan faktor yang menentukan bagi berhasilnya proses manajemen terutama dengan memperhatikan fungsi dan dinamika organisasi atau birokrasi dalam rangka mencapai tujuan yang sah.

Dari pengertian tersebut terkandung beberapa maksud yaitu :
a. Organisasi dan metode merupakan kunci atau syarat pelaksanaan kerja yang setepat­tepatnya
b. Organisasi dan metode penting bagi kegiatan manajemen
c. Organisasi dan metode dapat memanfaatkan sumber-sumber dan waktu yang tersedia
d. Organisasi dan metode berguna dalam meningkatkan efisiensi kerja untuk mencapai tujuan

Dari uraian di atas terlihat jelas betapa eratnya hubungan antara manajemen, orga­nisasi dan metode., untuk itu kita harus mengetahui arti dari manajemen.
Manajemen pada hakekatnya merupakan proses kegiatan seorang pimpinan (manajer) yang harus dilakukan dengan rnempergunakan cara-cara pemikiran yang rasional maupun praktis untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan melalui kerja sama dengan orang lain sebagai sumber tenaga kerja tanpa mengabaikan sumber-sumber yang lain dan waktu yang tersedia dengan cara yang setepat-tepatnya

Dan manajemen juga punya beberapa kegiatan yaitu :
a. Planning (perencanaan)
Merupakan proses kegiatan pemikiran, dugaan dan penentuan prioritas-prioritas yang hams dilakukan secara rasional sebelum melaksanakan tindakan yang se­benarnya.
b. Organizing (pengorganisasian)
Merupakan proses penyusunan pembagian kerja ke dalam unit-unit kerja dan fungsi-fungsinya serta penempatan mengenai orang yang menduduki fungsi­fungsi tersebut secara tepat
c. Motivating (pendorongan)
Merupakan proses kegiatan yang hams dilakukan untuk membina dan men­dorong semangat dan kerelaan kerja para pegawai, mencakup segi-segi perangsang baik yang bersifat rohaniah seperti kenaik. pangkat, pendidikan dan pengembangan karier, pemberian cuti dan sebagainy.

d . Controlling (pengendalian)
- Merupakan rangkaian kegiatan yang harus dilakukan untuk mengadakan pengawasan, penyempurnaan dan penilaian sehingga dapat mencapai tujuan seperti yang direncanakan.
- Sangat penting untuk mengetahui sampai di mana pekerjaan sudah dilaksanakan.
- Dapat dilakukan evaluasi, penentuan tindakan korektif ataupun tindaklanjut, sehingga pengembangan dapat ditingkatkan pelaksanaannya.

Keempat kegiatan manajemen tersebut tidak dapat terlaksana tanpa adanya sumber­sumber ataupun sarana yang harus didayagunakan secara tepat. Sumber-sumber yang dimaksud disebut 6 M (The six M's in management istilah George R Terry) yaitu:
a. Manusia atau tenaga kerja (manpower)
b. Uang atau (Jana (money)
c. Bahan-bahan atau material (materials)
d. Mesin dan peralatan (machines and equipment)
e. Tata kerja atau (methods)
f. Pasar (market)


2.  MANAJEMEN DAN ORGANISASI
Manajemen adalah proses kegiatan pen­capaian tujuan melalui kerjasama antar manusia. Rumusan tersebut mengandung penger­tian adanya hubungan timbal balik antara kegiatan dan kerjasama di satu pihak dengan tujuan di pihak lain.
Untuk dapat mencapai tujuan tersebut maka perlu dibentuk suatu organisasi yang pada pokoknya secara fungsional dapat diartikan sebagai sekelompok manusia yang dipersatukan dalam suatu kerja sama yang efisien untuk mencapai tujuan. Sehingga dapat dikatakan bahwa fungsi organisasi adalah sebagai alat dari manajemen untuk mencapai tujuan .


3.  MANAJEMEN DAN TATA KERJA
Tata kerja atau metode adalah satu cara bagaimana agar sumber-sumber dan waktu yang tersedia dan amat diperlukan dapat dimanfaatkan dengan tepat sehingga proses kegiatan manajemen dapat dilaksanakan dengan tepat pula.
Dengan tata kerja yang tepat mengandung arti bahwa proses kegiatan pencapaian tujuan yang sudah dilakukan ,dan disamping itu pmakaian tata kerja dapat di tunjukan untuk :
a. menghindari terjadinya pemborosan di dalam pendayagunaan sumber-sumber dengan waktu yang tersedia.
b. Menghindari kemacetan-kemacetan dan kesimpangsiurand dalam proses pencapaia tujuan
c. Menjamin adanya pembagiankerja,waktu dan koordiansi yang tepat.

Jadi, hubungan anatara manajemen dan tat kerja dapat dilukiskan seperti diabawah ini : Manajemen menjelaskan perlunya ada proses kegiatan dan pendayagunaan sumber – sumber serta waktu sebagai faktor-faktor yang diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan demi tecapainya tujuan.
Tata kerja menjelaskan bagaiman proses kegiatan itu harus dialksanaan sesuai dengan sumber-sumber dan waktu yang tersedia.


4. MANAJEMEN, ORGANISASI DAN TATA KERJA
Eratnya hubungan atau hubungan timbal balik antara ketiga hal tersebut adal sebagai berikut :
a. Manajemen : proses pencapaiantujuan melalui kerjasama manusia
b. Organisasi : Alat bagi pencapaian tujuan tersebut dan alat bagi pengelompok
c. Tata kerja : Pola bagaimana cara-cara kegiatan dan kerjasama tersebut dapat dilaksanakan dengan efisien sampai pada tujuannya.

Dari konsep tersebut, jelaslah bahwa baik manajemen, organisasi maupun tata kerja ketiganya diarahkan kepada tercapainya tujuan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar